Diposkan pada Angst, Fanfiction, Romance, Sad

Cause Him… chapter 2

 

cause him 2 copy

 

Annyeong readers, aku kembali lagi dengan part 2, don’t be siders!!! Awalnya aku mengijinkan kalian para siders tapi untuk sekarang dan seterusnya aku butuh saran/ kritik yang bisa membuatku lebih baik dalam membuat sebuah cerita jadi budayakan comment, setidaknya tinggalkan jejakmu di setiap FFku. Kalau gak suka pairingnya jangan di baca!! Jangan lupa Rcl nya ya !!!!^^ Don’t plagiat!!!! PLAGIATOR GO AWAY!!!! SILENT READER PLEASE COMMENT!!!

 

Title                 : Cause Him… chapter 2

Author              :  Lee Midah ( Kyulhae4ever )

Cast                 :  Cho KyuHyun, Super Junior

Kwon Yuri, SNSD

Seo joHyun as SeoHyun, SNSD

Nickhun Horvejkul, 2PM

Im Yoona, SNSD

Lee Donghae, Super Junior

 

Other cast       : Find yourself

Lenght             : 2/? Chapter

Genre              : romace, Love, Accident sisanya katagoriin sendiri ya ^^

P/G                  : +17

 

Happy reading!!!

 

Kilasan dikit dari part lalu :

“ Ya~ kau ini playboy tidak tau test pack?? Itu untuk test kehamilan “ kata Siwon yang memang kuliah di  jurusan kedokteran.

“ mwo??? Test kehamilan??” tanyaku kaget. Jangan – jangan Yuri???

Part 2

KyuHyun Pov :

Apa mungkin dia hamil??? Tapi kalau tidak kenapa dia memiliki benda ini???jika benar dia hamil, mungkinkah itu anakku???

“ Apakah seseorang yang melakukan hubungan intim sekali bisa mengakibatkan hamil??” tanyaku pada Siwon yang mungkin tahu walaupun dia bukan  Dokter kandungan.

“ Kalau satu kali bisa iya atau tidak, karena jika pembuahan dari yeoja itu tidak siap di buahi mungkin untuk mengakibatkan hamil sulit “jawab Siwon sambil menerawang.

“ Mungkinkah dia hamil???” gumamku.

“ Mwooo???” kata mereka kaget bersamaan.

“ Ya~ nugu yang hamil?? SeoHyun kah?” tanya Donghae menyelidik.

‘”Ya~ setelah kau melakukannya dengan SeoHyun, kau mau memutuskannya?? “ tanya Eunhyuk tidak percaya.

“ Kau ini benar – benar playboy sekali “ kata Siwon ikut – ikutan.

“ Aish kalian ini, nugu yang bilang aku melakukannya dengan SeoHyun?Lalu siapa yang bilang SeoHyun hamil??” kataku membela diri.

“ Lalu nuguseyo??” tanya Donghae lagi.

“ Hmm… ya yeoja yang meninggalkan test pack  ini tadi “ kataku sedikit gugup namun akhirnya mereka percaya. Aku terus memikirkan hal itu sampai tidak sadar ketiga temanku kini menatapku lagi dengan aneh.

“ Ya~ kau mikirin apa??? Apa yang kau lamunkan??” tanya Donghae yang membuyarkan lamunanku.

“ Neh?!!” tanyaku balik.

“ Aish jinjja, tuh kan kau kaget seperti itu. Kau sedang mikirin apa??” sekarang giliran Siwon yang bertanya.

“ Ania, aku tidak mikirin  apa – apa kok “ jawabku pada mereka.

“ Paling juga dia mikirin bagaimana mutusin SeoHyun, iya kan Kyu??” kata Eunhyuk sambil makan terus dari tadi.

“ aish…kenapa SeoHyun lagi!!” kataku pura – pura kesal pada mereka.

“Ya sudahlah kalau memang urusan SeoHyun kau urus sendiri kami tidak ingin ikut campur “ kata Donghae.

“ neh, benar apa yang dikatakan Donghae kami seram jika harus berhadapan dengannya saat dia marah jika nanti kau memutuskannya” kata Eunhyuk lagi.

“ sudahlah aku capek membahas itu terus, Hae-a aku pulang denganmu ada yang ingin aku tanyakan??” kataku pada Donghae.

“ Lho kenapa hanya Donghae?kita otte??” tanya Siwon .

“ Hyuk-a kau pulang dengan Siwon. Hae-a kajja!!” kayaku dingin lalu mengajak  Donghae. lalu  meningalkan mereka bedua menuju mobil Donghae. Donghae pun ikut pergi denganku tanpa ada yang protes padaku.  Setelah sampai di mobil aku mulai bertanya tentang Yuri dimulai dari  temannya yang dulu dance dengan Donghae.

“ Hae-a kau ingat yeoja yang dance denganmu???” tanyaku pada Donghae yang sedang menyetir.

“ Dance?? Kapan??” tanya Donghae mencoba mengingat – ingat.

“ Saat partymu sebulan yang lalu “ kataku membatunya mengingat.

“hmm…. banyak sekali yang dance denganku. Aku tidak ingat “ katanya yang menyerah memutar ingatannya.

“ aish kau ini!! Yang temannya dance bersamaku “ kataku sedikit kesal, sungguh payah sekali ingatannya.

“ oh…  yeoja itu, yang saling mirip satu sama lain??” tanyanya akhirnya dia ingat juga.

“ neh, Namanya siapa??” tanyaku lagi.

“ hmmm… anio, aku lupa. Karena banyak sekali yeoja yang berknalan denganku, tapi wajahnya aku ingat. Dia neomu yeppoh!!!” kata Donghae sambil tersenyum sendiri. Tapi kenapa wajahnya ingat tapi namanya tidak??

“ ya~ masa kau lupa namanya, bukankah kau yang memberitahu aku nama temannya itu Yuri “ kataku mulai geram.

“ oh itu!! kalo gak salah yeoja itu Yoo…Yoona. neh Yonna, mereka memperkenalkan diri mereka padaku. Wae kenapa kau tanya???” akhirnya dia ingat  juga.

“ Apakah kau tahu dimana dia tinggal atau dimana tempat kuliahnya??” tanyaku lagi.

“ Ania, saat itu dia hanya dance denganku dan menceritakan  tentang sahabatnya Yuri “ kata Donghae sambil menerawang.

“ kalau begitu apa dia bilang Yuri tinggal dimana??” tanyaku sedikit antusias.

“Ya~ kau ini menanyakan tentang Yoona atau Yuri??? Jangan – jangan kau mengincar mereka berdua ya??? Apa SeoHyun tidak cukup?” tanya Donghae menyelidik.

“ ania , bukan seperti itu. Lagian apa hubungannya dengan SeoHyun??” jawabku mengelak.

“ terus, kau mau selingkuh dengan salah satu diantara mereka???” tanya Donghae lagi.

“ Aku kan hanya bertanya jawab saja jika kau tahu “ kataku mengalihkannya.

“ Ania, Yoona tidak bilang alamat mereka atau tempat kuliah mereka “ jawab Donghae. Sial!! Donghae juga tidak tahu. Bagaimana aku memastikan apa Yuri hamil atau tidak?? Ini membuatku pusing. Walaupun aku ini suka membuat masalah, atau mempermainkan yeoja tapi kali ini beda. Semua yeoja yang aku mainkan tidak pernah tidur denganku karena memang aku tidak ingin, tapi lain halnya dengan Yuri, aku bahkan mencampurkan obat kedalam minumannya karena dia sempat menolakku . otteoke??

 

Yuri Pov :

Setelah aku lari dan sembunyi, aku keluar dari tempat persembunyianku. Sepertinya semua sudah aman, sambil melirik kekanan – dan kekiri aku terus waspada. Tapi kenapa aku lari darinya??? Harusnya aku minta pertanggung jawaban kan padanya?? Tapi jika aku melakukannya apa dia mau bertanggung jawab?? Namja brengsek seperti dia bukan tipe namja bertanggung jawab, namja yang memperkosaku. Tapi apa dia benar – benar memperkosaku? Bukankah aku juga menikmatinya? Ya~ apa yang aku bicarakan, ania tidak seperti itu. Dia yang memaksaku, yah memang dia dan karena dia sekarang aku bingung dimana harus mendapatkan test pack lagi, untuk memastikan apakah aku hamil atau tidak ? akupun berjalan lunglai tiba – tiba ada yang memegang pundakku, nugu?? Jangan – jangan namja itu? Apa dia melihatku?? Otte??

“ hey!!!” katanya sambil memegang pundakku. Suara namja nugu?? Dengan ragu aku membalikan badanku menghadapnya. Saat aku berbalik ternyata dia bukan namja itu tapi

“ Nickhun sunbae?!!!” tanyaku kaget melihatnya tersenyum kearahku.

“ kenapa wajahmu seperti kaget begitu???” tanya Khun sunbae.

“ ania, aku pikir bukan sunbae “ jawabku padanya.

“ memangnya siapa? kau sedang apa sendirian disini???” tanyanya lagi padaku.

“ anio, aku…aku hanya jalan – jalan  saja ko “ jawabku sambil tersenyum.

“ sendirian?? “ tanyanya lagi.

“ tentu saja, klo berdua kan pasti ada orang lain disini “  jawabku sambil sedikit tertawa dan dia juga ikut tertawa.

“ kau ini bisa saja, kemana kembaranmu biasanya kalian tidak terpisahkan??” tanyanya lagi. Siapa yang dia maksud? apa Yoona?

“ maksud sunbae, Yoona? Darimana sunbae tahu kalau aku sering bersama Yoona?” tanyaku heran.

“ neh, tentu saja memangnya siapa lagi? Bukankah kalian itu princess twins yang selalu bersama – sama  kemanapun kalian pergi “ katanya lagi sambil tersenyum.

“ princess twins??” tanyaku bingung

“ itu julukan kalian di kampus, memangnya kau tidak tau??” tanyanya lagi.

“ ania, aku tidak pernah tau kalau kami punya julukan itu. Oh iya sunbae kan  salah satu prince di kampus bagaimana sunbae tau tentang aku dan Yoona??” tanyaku lagi pada Nickhun sunbae. Dia adalah namja yang di juluki prince kampus, karena dia termasuk namja yang tampan dan baik hati. Dia juga terkenal dan banyak di puja oleh yeoja – yeoja di kampus karena wajahnya memang tampan. dan aku bingung sekali kenapa dia tahu tentangku dan Yoona??

“ Prince? Menurutmu seperti itu?? Siapa yang tidak tau tentang kalian? Semua orang dikampus mengenal kalian karena selain pintar kalian juga bertalenta. Di klub drama dan musik juga semuanya mengenal kalian dan  karena kalian berdua sama – sama cantik “ katanya panjang lebar yang membuat pipiku memerah dengan kata – katanya yang terakhir. Aku tidak tau kalau aku dan Yoona terkenal seperti itu. Kalau  Yonna mungkin karena dia dari klub drama  terkadang jadi model di kampus, sedangkan aku walaupun aku ikut klub musik aku tidak pernah memperlihatkannya didepan semua orang dan yang aku pikirkan selama ini  hanyalah  belajar sehingga aku tidak memperhatikan sekelilingku.

“ kau bisa saja sunbae “ kataku tersenyum malu dan memalingkan wajahku ke arah lain karena tidak ingin memperlihatkan wajah merahku.

 

Nickhun Pov :

Aku baru saja pulang membeli sepatu untuk latihan basketku, saat aku keluar dari toko sepatu dan menuju mobil aku melihat seorang yeoja yang familiar sekali denganku. Aku menghampirinya dan juga menyapanya sambil memegang pundaknya. Dan ternyata benar yeoja itu Yuri hoobaeku di universitas Chung Ang. Kami hanya berbeda 1 semester. Setelah itu kami berbicara tentang kenapa dia ada disini. Dan terakhir saat aku bilang dia dan Yoona cantik dia memalingkan wajahnya ke arah lain. Melihat sekilas wajahnya sepertinya dia tersipu malu. Aigo kyeopta!! Namun menurutnya aku ini prince dikampus, aku senang ternyata dia beranggapan seperti itu, setidaknya prince kan berpasangan dengan princess.

“ kau mau pulang??? “Tanyaku padanya, sepertinya wajahnya sudah tidak merah lagi.

“ ah neh, ini baru mau “ jawabnya.

“ kalau begitu aku antar ya, kebetulan aku juga mau pulang sekalian saja “ kataku, jika aku bisa mengantarnya aku bisa tau dimana rumahnya.

“  tidak usah sunbae, aku tidak ingin merepotkan. Lagian belum tentu rumah kita searah “ katanya berusaha menolak ajakanku.

“ ania gwenchana, lagian aku tidak ada acara jadi aku bisa mengantarmu “ kataku berusaha membujuknya. Jawab iya Yuri ayolah!

“ Tapi… yasudah lah aku ikut sunbae “ katanya. Akhirnya aku bisa meyakinkannya. Kamipun pergi ke mobilku dan mulai menjalankannya.

Setelah sampai disebuah rumah sederhana tapi sangat elegan. Rumah yang nyaman sekali. Aku pun keluar dan membukakan pintu untuk Yuri.

“ Gomawo sudah mengantarku sunbae, tapi lain kali jangan bukakan pintu mobilnya aku bisa sendiri “ katanya dengan canggung.

“ Ania, gwenchana, lagian aku harus melayani princess dengan baik “ kataku sambil tersenyum.

“ ah subae ini …anyeong jaljja !!” katanya sambil melambaikan tangannya.

“ neh, “ balasku sambil tersenyum lalu kembali ke mobilku. Ini langkah awal untuk dekat dengannya.

 

Author Pov :

KyuHyun pun pulang ke rumahnya setelah diantar Donghae, saat KyuHyun masuk ternyata ada seorang yeoja yang sedang menunggu di ruang tamu rumahnya. Siapa lagi yeoja itu kalau bukan SeoHyun.

“ aish… Donghae juga tidak tau tentang Yuri, darimana lagi aku mendapatkan informasi tentangnya “ umpat KyuHyun kesal masuk kedalam rumah yang tidak menyadari disana ada SeoHyun menunggunya.

“Y??? Nugu oppa???” tanya SeoHyun tiba – tiba membuat KyuHyun kaget.

“ omo!! Hyunie kenapa kau ada disini???mengagetkanku saja” tanya KyuHyun yang kaget melihat  SeoHyun.

“ kau belum menjawab pertanyaanku oppa, Yuri nugu??” tanya SeoHyun menyelidik sambil memicingkan matanya.

“ Yuri?? Nugu?? Wae…wae kau bertanya tentang Yuri??” kata KyuHyun gugup pura – pura tidak tahu.

“ aku dengar tadi kau menyebutkan nama itu oppa. Kau jangan berbohong padaku!!!” kata SeoHyun lagi yang terus mendesak KyuHyun.

“jinjja??kapan?? aku rasa kau salah dengar Hyunie “ kata KyuHyun mencoba mengelak.

“ oppa, kau jangan bohong padaku, aku tau kau itu sedang berbohong” kata SeoHyun lagi ya terus mendesak.

“ oh… geure Yuri itu…” kata KyuHyun yang mencoba berpikir keras mencari alasan.

“ haruskah aku mengatakannya??” kata KyuHyun dalam hati.

“ palli oppa, nugu?” tanya SeoHyun yang masih penasaran.

“ dia itu… yeoja yang dance dengan Donghae, ssstttt ini rahasia jangan bilang pada Jessica karena Donghae pasti akan marah padaku “ kata KyuHyun berbohong.

“Mianhae SeoHyun-a “ kata KyuHyun dalam hati.

“ jinjja??? Kau tidak bohong oppa??” kata SeoHyun kaget.

“ tentu saja tidak, mana mungkin aku berbohong padamu “ kata KyuHyun sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

“ aku percaya padamu oppa, kau kan tidak mungkin mengkhianatiku “ kata SeoHyun sambil memeluk KyuHyun.

“ neh! Oia ini sudah malam kau harus istirahat bukankah besok ada pemotretan?” kata KyuHyun melepaskan pelukannya.

“ neh, tapi aku masih kangen denganmu oppa!!! Tadi kan kita tidak jadi pergi bersama, kau malah pergi dengan oppandeul” kata SeoHyun dengan cemberut.

“ sekarangkan sudah ketemu. pulanglah dan istirahat aku tidak mau kau nanti kelelahan” kata KyuHyun sambil mengusap rambut SeoHyun.

“ ya sudah klo begitu oppa, aku pulang dulu. Saranghae!” kata SeoHyun sambil mencium pipi KyuHyun.

“ neh, jaljja!!” kata KyuHyun dan SeoHyun pun keluar dari rumah KyuHyun.

“ huh… hampir saja” kata KyuHyun sambil duduk di sofa. Kemudian datanglah seorang namja separuh baya berumur sekitar  56 tahun yang keluar dari ruangan kerjanya yang terletak tidak jauh ruang tamu.

“ kau itu kemana saja jam segini sudah baru pulang?? Kau tau SeoHyun sudah menunggumu dari tadi.” Kata namja separuh baya itu pada KyuHyun.

“ rupanya sudah tau jalan pulang sekarang!!!” kata KyuHyun dengan nada mengejek.

“ jawab pertanyaanku” kata namja itu.

“ bukan urusanmu!!” kata KyuHyun dingin. Dia selalu bersikap dingin pada namja  itu yang ternyata adalah appanya.

“ apa pantas kau bicara seperti itu pada appamu???” tanya tuan Cho yang mencoba menahan emosinya.

“ appa??? Sejak kapan aku peduli?” kata KyuHyun cuek tanpa ada rasa bersalah telah berbicara seperti itu.

“ Cho KyuHyun!!!” bentak tuan Cho yang mulai emosi.

“ aku lelah, aku mau tidur!” kata KyuHyun yang beranjak dari tempat duduknya lalu meninggalkan appanya begitu saja.

“ aku belum selesai bicara “ kata tuan Cho yang tidak dihiraukan oleh KyuHyun.

“ anak itu masih belum bisa memaafkanku!” kata tuan Cho lirih.

***

Yuri dan Yoona sedang menuju kampusnya setelah Yoona menjemput Yuri seperti biasanya.

“ ya~ Kwon Yuri kemaren kau kemana saja, aku mencoba untuk menghubungimu tapi kau tidak mengangkatnya??” tanya Yoona pada Yuri.

“ aku hanya jalan – jalan saja “ jawab Yuri singkat.

“ eodiseo??? Wae kau tidak mengajakku??” tanya Yoona lagi.

“ hanya ke taman saja “ jawab Yuri.

“ ya~ kau ini jinjja, kenapa kau pergi tanpa aku??? Kau sekarang sudah lupa padaku ? “ kata Yoona pura – pura sedih.

“ kau ini, aku hanya sedang ingin sendiri saja lagian bukankah kau ada kencan dengan Taeckyeon sunbae???” kata Yuri sambil merangkul pundak Yoona.

“Wae apa kau ada masalah? ya~ siapa yang menyebarkan gosip itu?? Aku tidak ada hubungan  dengannya, dia kan sudah ku tolak waktu itu” kata Yoona dengan nada kesal.

“ masalah?? Anio, eopseo!” kata Yuri yang membuat Yoona menatapnya dengan tatapan menyelidik.

“ kau menyembunyikan sesuatu dariku Kwon Yuri??” tanya Yonna menyelidik.

“ anio, memangnya apa yang aku sembunyikan??” tanya Yuri gugup.

“ aku melihat sesuatu yang aneh pada dirimu Yuri “ kata Yoona lagi sambil mencoba menatap Yuri.

“ mwo??kau melihat apa?? “  kata Yuri mengacuhkan pandangan Yoona.

“ kau…” kata Yoona yang terpotong oleh seseorang di belakang mereka.

“ anyeong!!” kata seseorang itu yang menyapa mereka. Membuat Yuri dan Yoona menoleh pada pemilik suara itu.

“oh Nickhun sunbae, anyeonghaseo!” kata Yuri dan Yoona bersamaan.

“ ya~Yuri-a tumben sekali Nickhun sunbae menyapa kita “ bisik Yoona pada Yuri.

“ nan molla “ jawab Yuri yang juga berbisik.

“ sepertinya kalian sedang asyik sekali mengobrol “ kata Nickhun pada mereka berdua.

“ neh sunbae “ kata Yuri sambil senyum garing.

“ apa aku menggangu kalian??” tanya Nickhun lagi.

“ ah ania sunbaenim “ kali ini Yoona yang menjawab.

“ ada apa sunbae??” tanya Yuri pada Nickhun.

“ ania, aku hanya ingin menyapa saja, boleh kan???” kata Nickhun sambil tersenyum yang membuat para yeoja meleleh.

“ tentu boleh sunbae, lagian tidak akan ada yang melarang kok, iyakan Yul??” kata Yoona sambil menyenggol Yuri.

“ ah neh iya “ jawab Yuri sambil mengangguk.

“ oia nanti selesai kuliah, mau kah kalian makan siang bersamaku???” tawar Nickhun yang masih tetap memperlihatkan senyumannya.

“ omo! Yul apakah ini sungguhan?? Sang prince mengajak kita makan??” kata Yoona kaget dengan suara kecil namun cukup terdengar oleh Nickhun, Nickhun hanya terkekeh mendengarnya.

“ otte??” tanya Nickhun lagi.

“ ayolah Yul, kapan lagi kita bisa makan bersamanya “ kata Yoona berbisik pada Yuri.

“ ya~ kau ini apa – apaan ?” tanya Yuri pada Yoona lalu menatap pada Nickhun.

“ kalau Yoona ikut, aku juga ikut “ kata Yuri yang membuat Nickhun tersenyum senang.

“ tentu saja aku ikut “ kata Yoona.

“ ya~ sudah aku akan menunggu kalian di parkiran nanti siang. Sampai nanti “ kata Nickhun sambil pergi dengan senyum senang.

“ neh!” jawab Yuri dan Yonna bersamaan.

“ Yul ini benar – benar hebat, Nickhun sunbae ingin makan dengan kita? Sang prince?” kata Yoona antusias.

“ sudahlah nanti kita telat masuk kelas “ kata Yuri meninggalkan Yoona yang masih tetap berdiri ditempatnya.

“ ya~ Kwon Yuri jangan tinggalkan aku “ kata Yoona mengejar Yuri.

 

Mata kuliah pun selesai, Yuri dan Yoona menuju parkiran untuk menemui Nickhun yang sedang menunggu mereka. Ternyata Nickhun tidak sendiri dia bersama temannya Taeckyeon.

“ Yuri-a, Khun sunbae dengan siapa?? Sepertinya aku  familiar sekali dengan sosoknya ??” tanya Yoona sambil memperhaikan namja yang sedang berbicara dengan Nickhun.

“ molla, aku juga kan baru datang “ kata Yuri. Setelah lumayan dekat akhirnya Yuri dan Yoona melihat jelas siapa sosok yang sedang bersama Nickhun.

“ omo!!! Itu kan Taecyeon sunbae??? Aku tidak ingin bertemu dengannya. Yuri-a kau saja yang  makan dengan Nickhun sunbae “ kata Yoona yang mencoba untuk kabur.

“ sirheo, kau kan yang mau makan bersamanya “ kata Yuri sambil menahan tangan Yoona.

“ ayolah bantu aku sekali ini, kau tau dia itu tidak akan menyerah padaku “ kata Yoona memelas.

“ wae?? Kenapa kau tidak terima saja, bukankah kau sudah putus dengan Kibum???” kata Yuri yang masih menahan tangan Yoona.

“ ania, dia itu terkenal kasar aku tidak mau punya namjacingu yang kasar. Ayolah Yul jeballl !!” kata Yoona semakin memelas.

“ terserah kau saja “ Yuri yang melepaskan tangan Yoona.

“ klo begitu sukses ya makan siangnya, bye “ kata Yoona sambil pergi ke arah lain meninggalkan Yuri sendiri.

“ aish anak itu!!!” umpat Yuri sambil berjalan menghampiri Nickhun.

“ anyeong! sunbae sudah lama menunggu??” tanya Yuri yang membuat Nickhun dan Taecyeon menoleh ke arahnya.

“ oh Yuri-a, ania hanya 10 menit yang lalu. Kau sendiri, mana Yoona??” kata Nickhun sambil melihat ke sekitar Yuri. Taecyeon juga ikut  melakukan hal yag sama.

“ oh itu, dia bilang ada urusan penting jadi tidak bisa ikut “ kata Yuri berbohong.

“ kalau Yoona tidak ada, sepertinya aku hanya akan jadi pengganggu. Kalian saja yang pergi aku mau mencari teman – teman yang lain dulu “ kata Taecyeon kecewa tidak melihat Yoona dan hendak beranjak pergi.

“ ania sunbae, kau tidak mengganggu. Kita bisa makan bertiga kan?” kata Yuri.

“ neh, Taecyeon-a kau ikut saja “ kata Nickhun membantu Yuri.

“ ania, tidak apa – apa. Khun have fun ya!! “ kata Taecyeon menepuk pundak Nickhun lalu tersenyum pada Yuri dan pergi meninggalkan Nickhun dan Yuri.

“ haruskah kita pergi sekarang??” tanya Nickhun pada Yuri, Yuri tersenyum dan mengangguk.

 

Tibalah mereka disebuah restoran yang tergolong  megah, yah tidak aneh jika Nickhun mengajak Yuri ketempat mahal ini karena dia adalah seorang anak dari salah satu pengusaha ternama. Namun bagi Yuri ini sungguh aneh, karena ini restoran kelas atas yang jarang di datangi oleh orang dikalangan sederhana seperti dia.

“ sunbae, apa ini tidak terlalu berlebihan???” kata Yuri canggung.

“ ania, gwenchana aku yang traktir “ kata Nickhun sambil tersenyum.

“ bukan begitu maksudku, kenapa kita tidak ketempat biasa saja??” kata Yuri lagi.

“ tidak apa – apa, kau harus mencoba makanan disini, karena itu sangatlah enak “ kata Nickhun yang menarik kursi untuk Yuri.

“ gomawo, kau tidak usah seperti ini sunbae “ kata Yuri terseyum kaku.

“ kau tidak usah sungkan Yuri-a , kau mau pesan apa??” kata Nickhun memberikan buku menu pada Yuri. Saat Yuri sedang melihat – lihat daftar menu, datanglah sepasang kekasih yang masuk ke restoran itu. Namun sepertinya yeoja dari pasangan itu mengenali Nickhun dan menghampirinya meninggalkan namjacingunya di belakang.

“ Khun oppa kau kah itu???” tanya yeoja itu yang membuat Yuri dan Nickhun menoleh padanya.

“ omo SeoHyun-a kau disini?apa kabarmu? Kukira kau masih di Paris??”  kata Nickhun yang sekarang berpelukan dengan SeoHyun.

“ neh, aku baik oppa. Kau bagaimana?” tanya SeoHyun melepaskan pelukannya.

“ aku seperti yang kau lihat tetap tampan “ kata Nickhun sambil tersenyum menggoda.

“ aish… narsismu masih belum hilang. Nugu oppa?? Yeojacingu??” kata SeoHyun sambil melihat ke arah Yuri. Yuri yang merasa diperhatikan pun menoleh pada SeoHyun.

“ anio, dia hoobaeku di kampus. Namanya Kwon Yuri, Yuri-a ini adalah SeoHyun teman sepupuku Krystal “ kata Nickhun memperkenalkan Yuri.

“ bangapseumida “ kata Yuri sambil menundukan kepalanya.

“ neh! Bangapseumida. Kukira di yeojacingumu oppa “ kata SeoHyun sambil menyenggol tangan Nickhun.

“ kau ini! kau kesini dengan siapa?? Sendiri?” tanya Nickhun pada SeoHyun.

“ ania, aku kesini dengan namjacinguku oppa, KyuHyun oppa “ jawab SeoHyun.

“ mana dia?” tanya Nickhun sambil melihat kearah pintu keluar.

“ itu dia, Kyuppa disini !!!” teriak SeoHyun pada KyuHyun, KyuHyun pun menghampiri mereka.

“ oppa ini namjacinguku, dan Kyuppa ini Nickhun oppa sepupu Krystal sahabatku “ kata SeoHyun memperkenalkan Nickhun pada KyuHyun.

“ oh anyeonhaseo KyuHyun imnida bangeupsimida “ kata KyuHyun sambil menjabat tangan Nickhun.

“ Nickhun imnima, bangeupsimida “ kata Nickhun membalas jabatan tangan KyuHyun.

“ oia oppa kenalkan, ini hoobae Khun oppa “ kata SeoHyun sambil menunjukan Yuri yang dari tadi sibuk melihat – lihat daftar menu langsung berdiri.

“ Anyeonghaseo Kwon Yuri imnida bangeupsimida “ kata Yuri sambil membungkuk.

“ Kwon Yuri???” tanya KyuHyun kaget. Yuri yang merasa namanya di panggil pun mengangkat kepalanya dan Yuri juga kaget melihat namja yang ada didepannya.

“ kau…!!!!” kata Yuri kaget.

To be continue….

Selesai juga part 2 nya, mian Kyu ma Yuri masih belum bertemu, namun di part selanjutnya baru ada moment antara Yuri dan KyuHyun.

 

 

Penulis:

Anyeong my name is Midah, You call me Midah Just a simple girl ^__^ ilove yulhae, Kyuri, dan Hanyul Just Kwon Yuri My bias, i don't care what people say but i like her :)

37 tanggapan untuk “Cause Him… chapter 2

  1. wahhhhh kyu ngamilin yuri ??
    tngung jwb !

    ish eunsihae ni kepo ajh am kyu .
    tuh kyu ad mslh ap am appany ?
    aduh seo aggny cnta mati ni am kyu .
    yul ny knp gg mnt tngung jwb kyu lgsg ajh si . lnjut ,hehe

  2. akhirny post jg part 2 nya eon…cast nya mkin bnyk aj eon,ad nickhun oppa yg suka sma yuri jd bkin mkin seru…
    tp momen kyuri nya blm ad eon,pdhl aku nunggu momen mrka…he
    tp gpp deh eon,aku tnggu momen mrka di part slnjutnya aj…next chap ny jgn lm2 yah eon…hehe ud ga sbar nunggu momen mrka brdua

  3. akhirnya dipost chingu ,, khun cast baru , aduh kyuri moment mana author ,, emm yuri sebenernya hamil ga? lanjut …

  4. Hahaha…. Pasti kaget tuh yuri kekeke…
    Ah lagi seru seru TBC #dijitak
    keren keren
    feelnya dpt
    ceritanya simple tp menarik
    lanjut

  5. kyu puny msalh apa ma appa nya?.
    kok ketus gitu ,.
    ntu nikhun suka sm yuri bukan?.
    omo mereka ketmu lg, wah pensaran m lanjutan.y
    lanjuy
    Hwaiting(Y)

  6. yuri mahil gg ya,, duhh pensaran,, mreka sama” kaget gtu,,aws yg 2 tu curiga,, sehyoen,, kek.a lucu kraktre.a disni,,,figthing nulisnya eonni,,, di tunggu next chap.a.. 😀

Tinggalkan Balasan ke VhiaaaGaemGyu Batalkan balasan