Summer Love

 

Author :

Lee midah ( Kyulhae )

Cast :

Cho Kyuhyun, Super Junior

Kwon Yuri, SNSD

Other Cast :

Lee Donghae, Super Junior

Genre :

Love, Full Romance

PG :

+ 13

Lenght :

Oneshoot

Disclaimer  : Cerita ini pure dan murni hasil imajinasi Author yang muncul tiba – tiba dikepala Author jadi Don’t Plagiat!!! Please Leave a comment after read cos it’s support to me ^_^  Don’t Silent Reader! Typo is Art  ^^v     ok!!!

Happy Reading!!! 🙂

 

Mian, belum bisa ngepost yang chapter jadi ini dulu FF gaje persembahan dari Author  Hahahaha  ^____^

 

 

~o0o~

Hari yang cerah untuk menghabiskan waktu untuk bersenang – senang, apalagi dengan tidak adanya jadwal yang terkadang membuat kepenatan dalam diri. Itulah yang dirasakan Yuri sekarang ini. Yuri sudah berjanji dengan Donghae untuk pergi kepantai bersama hari ini karena Donghae bilang dia juga tidak memiliki jadwal, tentunya Yuri sangat senang saat Donghae mengajaknya ke Pantai untuk menjernihkan pikiran. Dengan semangat Yuri pergi ke dorm Super Junior untuk menemui Donghae. Memang aneh biasanya namja yang menjemput yeoja tapi lain halnya dengan Yuri, saking antusiasnya dia tidak mau menunggu Donghae datang ke dormnya. Yuri dan Donghae memiliki hubungan yang sangat dekat, lebih dekat dari hubungan sepasang kekasih. Dalam hubungan mereka memang ada rasa sayang tapi sayang sebagai Oppa dan dongsaeng. Hari ini sedang musim panas jadi Yuri mengenakan atasan kemeja kotak – kotak berwarna hitam putih yang diikat dibagian pinggang sehingga memperlihatkan perutnya yang rata dan bawahan jeans pendek yang memperlihatkan kaki jenjangnya. Setelah sampai di dorm Super Junior Yuri pun memijit bel menunggu seseorang untuk membukakannya. Tidak berapa lama terdengar suara dari dalam, seseorang yang membuka pintu. Yuri memasang wajah senyum cerianya menyambut seseorang yang akan mengajaknya bersenang – senang yaitu Donghae. Nemun tiba – tiba senyumnya menghilang karena ternyata orang yang membukakan pintunya itu bukanlah Donghae tapi seorang namja yang tidak ingin… Ania, bukan tidak ingin sangat ingin malah untuk dia temui. Namja yang selalu membuat jantungnya memburu seoperti ingin keluar dari dalam dadanya, namja yang membuat darahnya mengalir dengan deras dan namja yang membuatnya tidak pernah ingin berpaling saat memandangnya. Dia adalah Cho Kyuhyun, maknae Super Junior yang dia sukai, Ani tapi dia cintai dengan sepenuh hatinya.

 

~o0o~

“ Oh… Kwon Yuri?! “, ucap Kyuhyun kaget melihat Yuri berdiri didepan pintu dorm. Kyuhyun memperhatikan Yuri dari ujung kepala sampai ujung kaki.

“ Yeppeunda…. “, batin Kyuhyun sambil menelan ludahnya.

“ A… Ada perlu apa kesini? “, tanya Kyuhyun gugup namun bernada datar, entah kenapa selain gugup Kyuhyun juga sering merasa canggung saat dekat dengan Yuri. Namun untuk menjaga imejnya Kyuhyun selalu mencoba bersikap cool tapi jadinya malah seperti cuek dan sombong menurut Yuri.

“ Oh… itu… Hmmm… Anu… Donghae Oppa ada? “, tanya Yuri yang juga sedang gugup berhadapan dengan Kyuhyun, dia berusaha mengendalikan perasaannya didepan Kyuhyun. Sedangkan Kyuhyun yang mendengar nama Donghae disebut, ada sedikit kekecewaan yang dia rasakan didalam hatinya.

“ Kenapa selalu Donghae hyung yang kau cari? “, batin Kyuhyun.

“ Hyung?! Dia sudah pergi daritadi karena memiliki jadwal “, Jawab Kyuhyun datar, Yuri selalu merasa aneh dengan sikap Kyuhyun yang dingin padanya. Dia selalu berpikir kalau Kyuhyun tidak menyukainya / membencinya.

“ Jinjja? “, tanya Yuri yang heran padahal Donghae sudah berjanji padanya.

“ Neh, dia berangkat setengah jam yang lalu “, jawab Kyuhyun lagi dengan nada yang sama. Yuri merasa sedih melihat sikap Kyuhyun padanya, namun sekarang dia tidak memikirkan hal itu karena dia sekarang sedang kecewa dengan Donghae yang tidak jadi mengajaknya ke Pantai.

“ Haaaah… bagaimana dia bisa tidak memberitahuku kalau dia sudah memiliki jadwal? Padahal dia sudah berjanji “, Gumam Yuri kecewa dan Kyuhyun sekarang menatap kekecewaan dimata Yuri, ingin sekali dia menghiburnya tapi rasa canggungnya menahannya melakukan hal itu.

“ Aku akan mencoba menghubunginya “, ucap Yuri sambil mengambil ponselnya dan mendial nomor Donghae Yuri pun langsung berbalik membelakangi Kyuhyun. Setelah tersambung Yuri mulai marah pada Donghae.

“ Oppa, kenapa kau tidak bilang kalau kau punya jadwal?!!! Kau tahu aku semangat sekali hari ini untuk pergi kepantai?!!! “, marah Yuri pada Donghae. Kyuhyun hanya menatap sosok Yuri yang kini membelakanginya.

“ Mianhae Yuri-a, Oppa juga tidak tahu hari ini ada jadwal. Manager hyung telat memberitahunya dan karena terburu – buru Oppa lupa memberitahumu “, jelas Donghae merasa menyesal.

“ Kenapa selalu Donghae hyung yang kau pikirkan Yuri-a…? “, batin Kyuhyun menatap Yuri punggung sedu.

“ Terus aku sekarang harus bagaimana Oppa? Kau tahu kan aku ingin sekali pergi ke pantai? “ tanya Yuri putus asa.

“ Begini saja, disana ada Kyuhyun kan? Kau pergi saja dengannya, lagian dia sedang kosong hari ini “, saran Donghae yang ingat hanya Kyuhyun yang tertinggal di dorm.

“ Neh?! “, pekik Yuri saat mendengar saran Donghae.

“ Ia, suruh saja dia menemanimu “, jawab Donghae.

“ Pergi dengannya? Bagaiman kalau dia tidak mau? “, batin Yuri.

“ Halo Yuri-a, kau masih disana kan? “, tanya Donghae yang tidak mendengar suara Yuri.

“ Neh “, jawab Yuri pelan.

“ Kalau begitu berikan ponselnya pada Kyuhyun, biar aku yang bicara dengannya “, suruh Donghae membuat Yuri membalikan badannya lagi dengan ragu menghadap Kyuhyun. Kyuhyun kaget saat Yuri membalikkan badannya karena dia masih mengagumi sosok Yuri dari belakang.

“ Donghae Oppa ingin bicara… “, ucap Yuri pelan dan memberikan ponselny pada Kyuhyun.

“ Neh?! “, ucap Kyuhyun kaget namun akhirnya dia mengambil ponsel milik Yuri.

“ Yoboseyo, Hyung “, sapa Kyuhyun.

“ Kyu, bisakah kau temani Yuri ke pantai? Kasihan Yuri, dia sangat ingin pergi ke pantai. Aku tidak bisa menemaninya karena ada jadwal mendadak “, pinta Donghae pada Kyuhyun.

“ Neh?! “, pekik Kyuhyun kaget, namun entah kenapa muncul perasaan senang saat mendengar permintaan Donghae.

“ Aku takut jika dia pergi sendiri, itu akan berbahaya untuknya “, kata Donghae lagi.

“ Baiklah Hyung, aku akan menemaninya “, jawab Kyuhyun tanpa pikir panjang. Sekaligus menahan kegembiraannya bisa pergi berdua dengan Yuri.

“ Geurae, aku titip Yuri padamu Kyu. Aku percaya kau pasti menjaganya “, ucap Donghae merasa bersyukur karena Donghae tidak ingin mengecewakan Yuri.

“ Neh, Hyung. Arraseo… “, jawab Kyuhyun lagi lalu menutup teleponnya.

“ Apa yang dikatakan Donghae Oppa? “, tanya Yuri penasaran.

“ Dia ingin aku menemanimu ke Pantai, karena dia khawatir sekali padamu “, jawab Kyuhyun tetap bersikap Cool.

“ Oh… Jika Oppa sibuk juga tidak apa – apa, aku akan pergi sendiri “, kata Yuri tidak enak pada Kyuhyun. Hati Kyuhyun merasa meluap – luap saat Yuri memanggilnya dengan sebutan Oppa, ingin sekali Kyuhyun berteriak tapi tidak bisa dia harus tetap menjaga imejnya didepan Yuri.

“ Tentu saja aku tidak, lagian aku bosan sendirian didorm  tanpa melakukan apa – apa. Bukankah Donghae hyung mengatakan berbahaya jka kau pergi sendiri? “, ucap Kyuhyun membuat Yuri tersenyum mendengarnya.

“ Baiklah jika seperti itu “, kata Yuri melebarkan senyumannya.

“ Kalau begitu kau tunggu aku di ruang tengah, aku ingin mengganti pakaian dulu “, suruh Kyuhyun pada Yuri sambil mengajaknya masuk dan duduk di sofa.

~o0o~

Sementara Yuri menunggu, Kyuhyun masuk kemarnya dan menutup pintunya. Kyuhyun loncat – loncat gembira karena bisa pergi berdua dengan Yuri. Dia seperti memenangkan game PSPnya. Dengan cepat dia mengacak – acak lemarinya mencari pakaian yang nyaman untuk dia pakai. Setelah mendapatkan pakaian yang cocok, Kyuhyun memakai kaos putih dilapisi jaket jeans berwarna biru dengan bawahan jeans berwarna putih juga. Kyuhyun pun keluar menghampiri Yuri.

“ Mianhae, membuatmu lama menunggu “,Kata Kyuhyun.

“ Ania, gwenchana Oppa “, Jawab Yuri sambil tersenyum, Kyuhyun merasa sangat senang mendengar kata Oppa lagi dari mulut mungil Yuri. Kyuhyun pun tersenyum pada Yuri membuat Yuri terpaku sejenak melihat senyumannya. Ini pertama kalinya Kyuhyun tersenyum tulus padanya, hanya padanya seorang karena disana memang hanya ada mereka berdua kan.

“ Kajja! “, ajak Kyuhyun.

“ Neh “, jawab Yuri.

“ Apakah tadi dia tersenyum padaku? “, batin Yuri namun hatinya sungguh sangat senang sekali. Mereka pun pergi menuju pantai, sesampainya disana keadaan pantai sekarang lumayan sepi hanya ada beberapa orang yang terlihat. Wajar saja, sekarangkan waktu – waktu sibuk bagi semua orang. Tapi hal itu menguntungkan bagi mereka karena jika pantai penuh pasti semua orang akan mengenali mereka sebagai idol.

“ Waaaaaah… Indahnya!!! Udaranya sejuk sekali!!! “, puji Yuri saat mereka menginjakkan kaki di pasir. Ombak – ombak kecil menjadi pemandangan yang bagus dipadu dengan hembusan angin pantai yang menerpa wajah Yuri menerbangkan rambutnya yang membuat Kyuhyun kagum dengan kecantikan Yuri. Mereka duduk di pasir sambil menghadap kearah laut, menikmati pemandangan laut dan langit yang seperti menyatu. Keduanya larut dalam pikiran masing – masing, keduanya merasakan perasaan senang bisa berduaan dengan orang yang mereka sukai. Tiba – tiba saja Yuri berdiri dan membuka kemejanya, memperlihatkan tubuhnya hanya berbalut bikini di bagian atasnya saja. Kyuhyun sempat terpaku tak berkedip melihat indahnya tubuh S-line Yuri yang tertampang jelas. Begitu juga beberapa namja yang jaraknya hanya beberapa puluh meter dari tempat Yuri dan Kyuhyun. Mereka membuat Kyuhyun ikut berdiri dan memakaikan kemeja milik Yuri lagi. Yuri yang kaget langsung menatap Kyuhyun.

“ Oppa?! “, ucap Yuri saat Kyuhyun memakaikan kemejanya lagi.

“ Ini lebih baik terlihat “, kata Kyuhyun dingin dan menatap tajam Yuri seperti perintah. Yuri bingung dengan sikap Kyuhyun, Ia ingin protes tapi tatapan Kyuhyun seakan bilang jangan membantah. Akhirnya Yuri pun memakai kemejanya lagi dan duduk kembali. Kyuhyun pun kembali ke posisinya duduk disamping Yuri.

~o0o~

Setelah beberapa menit dalam Keheningan, akhirnya Kyuhyun pun membuka suara.

“ Yuri-a, bisakah aku bertanya sesuatu? “, ucap Kyuhyun memulai pembicaraan.

“ Waeyo Oppa? “, tanya Yuri.

“ Apa hubunganmu dengan Donghae Hyung? Maksudku apa kalian pacaran? “, tanya Kyuhyun datar tanpa mengalihkan pandangannya dari laut. Padahal dalam hatinya sungguh sedang menggila sekarang.

“ Kami dekat satu sama lain dan saling menyayangi… “, jawab Yuri sambil tersenyum, membuat Kyuhyun merasa kecewa dengan jawabannya.

“ Namun sayang kami sudah seperti saudara, dan aku sudah menganggapnya sebagai Oppaku begitu pun sebaliknya “, tambah Yuri yang kini menghilangkan kekecewaan di hati Kyuhyun.

“ Jadi aku masih memiliki kempatan? “, batin Kyuhyun senang.

“  Geurae “, hanya itu yang keluar dari mulut Kyuhyun karena Kyuhyun bingung bagaimana bersikap sekarang? Dia terlalu senang mendengar jawaban dari Yuri. Namun Yuri merasa kecewa dengan respon Kyuhyun yang terlihat biasa – biasa saja.

“ Kalau kau dan Victoria Eonni, bagaimana? “, tanya Yuri yang sebenarnya ingin bertanya dari dulu tentang kedekatan Kyuhyun dan Victoria namun dia tidak pernah memiliki keberanian untuk bertanya.

“ Kami bersahabat “, jawab Kyuhyun singkat membuat Yuri lagi – lagi kecewa. Bukan dengan jawaban tapi Sikap Kyuhyun yang dingin padanya.

“ Sampai kapan kau akan bersikap seperti itu padaku Oppa? “, batin Yuri.

“ Geurae “, ucap Yuri. Tanpa sadar tangan Yuri menuliskan sesuatu di pasir dan Kyuhyun melihat dengan jelas apa yang ditulis Yuri. Namun Kyuhyun ingin memastikan dengan bertanya.

“ Apa yang kau tulis Yuri-a? “, tanya Kyuhyun sambil berpura – pura mencoba melihatnya. Yuri pun tersadar dan melihat apa yang ditulisnya.

“ A… anio, Eopseoyo “, jawab Yuri sambil menghapus apa yang dia tulis.

“ Jinjja?”, tanya Kyuhyun lagi.

“ Neh “, jawab Yuri gugup.

“ Geurae, kau ingin es krim? “, tawar Kyuhyun. Yang tahu Yuri mungkin tidak akan mengakuinya jika dia tetap memaksa untuk bertanya.

“ Tentu saja “, jawab Yuri.

“ Kajja!!! “, ajak Kyuhyun.

“ Untung saja dia tidak melihat apa yang aku tulis “, batin Yuri lega. Kyuhyun berdiri dan membantu Yuri dengan mengulurkan tangannya dengan senang hati Yuri pun menerimanya. Dan mereka berjalan menuju tempat penjual es krim tanpa melepaskan pautan tangan mereka.

~o0o~

Mereka sadar dengan keadaan tangan mereka saling menggenggam saat tiba di kedai es krim dekat tempat itu.

“ Mianhae… “, ucap Kyuhyun melepaskan tangan Yuri.

“ Gwenchana, Oppa “, jawab Yuri.

“ Kalau begitu duduklah, aku akan memesannya dulu “, suruh Kyuhyun dan dia pergi menghampiri penjual es krim.

“ Anda mau pesan apa? “, tanya penjual es krim pada Kyuhyun yang tak mengenali Kyuhyun adalah member Super Junior karena Kyuhyun memakai kacamata Hitam.

“ Es Krim cokelat 2 “, pinta Kyuhyun.

“ Neh “, jawab penjual es krim lalu menyiapkan pesanan Kyuhyun.

“ 10rb won “, ucap penjual es krim sambil memberikan pesanan es krim Kyuhyun. Kyuhyun membayarnya dengan uang lembaran 50rb Won.

“ Ini kembaliannya, kamshamida “, kata penjual es krim itu sambil menyerahkan kembalian uang Kyuhyun. Kyuhyun pun menghampiri Yuri sambil membawa pesanannya.

“ Oppa, darimana kau tahu aku suka rasa cokelat? “, tanya Yuri heran, karena tadi dia tidak bilang ingin es krim cokelat.

“ Tentu saja aku tahu semua tentangmu Yuri-a “, batin Kyuhyun.

“ Waktu itu aku dengar kau suka es krim cokelat, jadi kupikir kau pasti pesan es krim rasa cokelat “, bohong Kyuhyun sambil tersenyum.

“ Oh… Arraseo… “, jawab Yuri yang mulai menikmati es krimnya. Setelah keduanya selesai makan es krim , Yuri melihat kearah Kyuhyun dan terkekeh.

“ Waeyo? “, tanya Kyuhyun heran.

“ Lihatlah Oppa, kau meninggalkan sisa es krim diwajahmu “, jawab Yuri sambil terkekeh lagi.

“ Jinjja? Eodiseo? “, tanya Kyuhyun sambil mencoba membersihkan sisa es krim itu, namun sisa es krim itu tak kunjung hilang.

“ Hahaha kau salah bukan disana “, tawa Yuri yang melihat raut wajah Kyuhyun yang menurutnya sangatlah lucu.

“ Eodiseo? “, tanya Kyuhyun lagi sambil mencoba menghapusnya namun tetap gagal. Yuri yang gemas akhirnya mencoba mendekatkan tubuhnya pada Kyuhyun dan mencoba menghapusnya dengan tangan.

“ Igeo… “, ucap Yuri yang kini tangannya menyentuh wajah Kyuhyun dengan lembut. Kyuhyun menatap wajah Yuri yang kini hanya beberapa centi dengan wajahnya. Dia sungguh menikmati kedekatan ini. Saat Yuri menyentuh pipinya tiba – tiba desiran – desiran terasa diperutnya, Jantungnya yang berdegup kencang namun dia ingin berlama – lama dalam keadaan seperti ini. Yuri yang sadar Kyuhyun menatapnya kini mengalihkan pandangannya pada Kyuhyun. Kini mata mereka bertemu, Yuri yang merasa canggung mencoba melepaskan tangannya dari wajah Kyuhyun namun Kyuhyun menahannya untuk tetap menyentuh wajahnya. Yuri kini terhanyut oleh tatapan Kyuhyun padanya, dia menikmati rasa dalam dadanya yaitu degupan jantunya yang berdebar kencang. Cukup lama mereka bertatapan sampai ada suara anak kecil yang menyadarkan mereka.

“ Omma! Aku ingin melihat sunset! “, rengek seorang anak kecil yang mengembalikan Yuri dan Kyuhyun ke dunia nyata. Yuri langsung menarik tangannya yang digenggam oleh Kyuhyun dan Yuri juga memalingkan wajahnya kearah lain. Yuri pergi menjauhi Kyuhyun menuju tempat dimana mereka bisa melihat sunset dengan cepat untuk menutupi wajahnya yang pasti sudah memerah. Kyuhyun pun mengikuti Yuri dari belakang.

~ o0o~

Yuri berdiri memandangi sunset yang sedang berlangsung, Kyuhyun pun berdiri disampingnya.

“ Waaaaa…. Neomu Yepeuuuuuunda!!! “, gumam Yuri sambil merapatkan kedua tangannya sambil tersenyum lebar. Kyuhyun menatap wajah Yuri yang sedang tersenyum membuatnya ikut tersenyum juga, Kyuhyun pun merangkulkan tangannya di pundak Yuri sambil menatap pemandangan sunset, Yuri yang merasa Kyuhyun merangkulnya menolehkan wajahnya pada Kyuhyun bingung?

“ Untuk apa ini Oppa? “, tanya Yuri.

“ Aku hanya berpikir mungkin kau kedinginan “, jawab Kyuhyun .

“ Jinjja? “, tanya Yuri yang masih menatap Kyuhyun membuat Kyuhyun kini menatapnya balik.

“ Kau tahu kenapa seorang namja merangkul seorang yeoja? “, tanya Kyuhyun menatap Yuri.

“ Waeyo? “, tanya Yuri tidak mengerti.

“ Karena namja itu ingin menjadikan yeoja itu miliknya “, jawab Kyuhyun membuat Yuri mengerutkan keningnya. Seakan mengerti Yuri kebingungan, Kyuhyun memegang pundak Yuri dan menatapnya dalam.

“ Saranghaeyo Kwon Yuri… “, aku Kyuhyun membuat Yuri tidak percaya apa yang didengarnya?

“ Neh? “, tanya Yuri masih dalam kekagetannya.

“ Mau kah kau menjadi milikku selamanya? “, pinta Kyuhyun. Yuri merasa apa ini mimpi? Namja yang disukainya ternyata memintanya menjadi yeojacingunya. Yuri masih belum percaya yang terjadi sekarag ini, jika ini mimpi rasanya Yuri tidak ingin bangun dari mimpi indah ini. Yuri pun mencoba memastikan apa ini mimpi atau bukan? Dia mencubit tangannya sendiri.

“ Awww!!! “, rintih Yuri yang ternyata semua ini adalah nyata.

“ Kau kenapa? “, tanya Kyuhyun khawatir melihat Yuri yang merintih, mata Yuri mulai berkaca – kaca. Dan dia pun tak kuasa menahan haru kebahagiaan yang dia dapat sekarang. Kyuhyun semakin khawatir menatap Yuri yang meneteskan air matanya.

“ Yuri-a, Gwenchana? “, tanya Kyuhyun.

“ Aku hanya mmastikan kalau ini mimpi atau bukan, Oppa “, jawab Yuri yang membuat Kyuhyun bingung.

“ Aku sangat bahagia, karena cintaku tidak bertepuk sebelah tangan hiks… hiks… “, isak Yuri. Kyuhyun langsung memegang kedua pipi Yuri.

“ Aku pikir kau membenciku Oppa “, isak Yuri semakin terdengar.

“ Waeyo? Kenapa kau berpikir seperti itu “, tanya Kyuhyun.

“ Karena kau selalu mengacuhkanku dan bersikap dingin padaku “, jawab Yuri dan Kyuhyun pun tersenyum.

“ Itu karena aku menyembunyikan rasa gugupku saat berada didekatmu, aku bingung harus berbuat apa? Karena kulihat kau dekat sekali dengan Donghae hyung, kupikir kalian sudah pacaran. Jadi untuk menahan perasaanku, aku bersikap seperti itu padamu  “, jelas Kyuhyun.

“ Jadi kau tidak membenciku Oppa? “, tanya Yuri.

“ Aku memang membencimu, karena aku tidak bisa hidup tanpamu. Aku membencimu jika kau menolakku. Aku membencimu jika kau meninggalkanku “, jawab Kyuhyun. Yuri yang awalnya kaget namun mendengar kata terakhir dari Kyuhyun membuatnya tersenyum.

“ Nadoo saranghae Oppa… “, jawab Yuri sambil memeluk Kyuhyun erat. Kyuhyun melepaskan pelukannya dan menghapus sisa air mata Yuri dengan kedua ibu jarinya. Kyuhyun melingkarkan tangannya dipinggang Yuri yang tidak tertutupi oleh kemeja Yuri, membuat Yuri merasakan kontak langsung antara kulitnya dan tangan Kyuhyun. Kyuhyun menarik tubuh Yuri untuk semakin merapat pada tubuhnya. Tangan yang satunya memegang kepala Yuri. Kyuhyun mendekatkan wajahnya pada wajah Yuri semakin memperkecil jarak diantara mereka sampai tidak ada jarak lagi diantara mereka, Kyuhyun mendaratkan bibirnya dibibir Yuri dengan lembut. Yuri memejamkan matanya menikmati perlakuan Kyuhyun padanya. Kyuhyun mulai menghisap – hisap pelan bibir Yuri dan kedua tangannya terus menarik tubuh Yuri semakin dekat dan ciuman meraka semakin dalam. Suasana yang sangat pas sekali, ciuman mereka dibawah sunset dan ribuan burung yang berterbangan di langit.  Kyuhyun melepaskan ciumannya untuk menghirup oksigen mereka yang mulai habis. Lalu Kyuhyun menarik Yuri kedalam pelukannya.

“ Jangan pernah perlihatkan tubuhmu pada namja lain selain aku, arrachi?! “, bisik Kyuhyun namun dalam, Yuri teringat kejadian tadi yang ternyata Kyuhyun cemburu pada namja yang menatap Yuri. Dengan senyum Yuri menganggukan kepalanya.

“ Saranghae… “, ucap Kyuhyun sambil mencium kening Yuri lama.

“ Nadoo… “, balas Yuri, dan kini Kyuhyun merangkul pundak Yuri dan menyenderkan kepala Yuri dipundaknya sambil melihat sunset yang masih berlangsung.

“ Aku melihat apa yang kau tulis dipasir Yuri-a… “, ucap Kyuhyun membuat Yuri menatapnya.

“ Jinjja?! “, tanya Yuri kaget.

“ Neh, aku hanya ingin memastikan kalau itu semua perasaanmu “, jawab Kyuhyun.

“ kenapa kau pura – pura tidak tahu? “, tanya Yuri sambil mengerucutkan bibirnya.

“ Karena aku ingin mendengarnya langsung dari mulutmu “, jawab Kyuhyun membuat wajah Yuri memerah karena malu. Yuri menuliskan kata Can’t I love you, Oppa? di pasir tadi.

“ Ah… neomu kyeopta! Melihat wajahmu memerah seperti itu “, goda Kyuhyun membuat Yuri memukul tangannya. Kyuhyun membenamkan wajah Yuri didadanya, memeluknya erat seperti tidak ingin melepaskannya.

“ Gomawo, Donghae Oppa tidak menemaniku ke Pantai, sehingga Kyuhyun Oppalah yang menemaniku sekarang “, batin Yuri

“ Gomawo Hyung, dengan adanya jadwalmu aku bisa berduaan dan menyatakan perasaanku padanya… “, batin Kyuhyun.

Ditempat Donghae :

“ Haaaaachiiiiimmmm…. sepertinya ada yang membicarakanku “, ucap Donghae sambil menggosok – gosok hidungnya.

 

~oooo0000 THE END 0000oooo~

 

Wahahahaha ^0^ selesai juga ini cerita, sambil nunggu ilham ngelanjutin cause him dan yang lainnya aku persembahkan FF Oneshoot gaje ini. Readers gimana nih tanggapannya? Mian belum bisa meneruskan yang chapter, idenya masih stuck >.< sabar ya… author juga sedang berusaha untuk melanjutkannya #curcol pokoknya tunggu ya hehehe 😛

Don’t Plagiator!!!

Don’t Siders!!!

Terakhir mumpung masih ada waktu 3 – 2 hari lagi dukung Author di Kyuri Competition sebagai FF teravorit, Klik   disini bagi readers yang belum memberikan suaranya silahkan berpartisipasi tapi author gak maksa kok hehehe ^^v Inget Author Lee Midaah ya…. 🙂